Cara Tepat Menjaga Alat Berat Saat Tidak Beroperasi Lama

Dalam dunia konstruksi dan industri, alat berat tidak selalu digunakan setiap hari. Ada masa di mana unit harus berhenti beroperasi dalam waktu lama, baik karena proyek telah selesai, musim kerja belum dimulai, atau alasan lainnya. Penyimpanan yang asal-asalan dapat menyebabkan kerusakan serius, memperpendek usia alat, dan meningkatkan biaya perawatan saat hendak digunakan kembali.

Untuk menghindari hal tersebut, berikut adalah langkah-langkah penting dalam menyimpan alat berat dengan aman dan benar:

1. Bersihkan Alat Sebelum Disimpan

Debu, lumpur, oli bocor, dan sisa material proyek bisa menyebabkan korosi atau menyumbat sistem. Lakukan:

  • Pencucian menyeluruh pada bagian luar dan dalam
  • Pembersihan filter udara, radiator, dan ruang mesin
  • Pengeringan setelah dicuci untuk menghindari kelembaban

2. Lepaskan atau Amankan Komponen yang Rentan

Beberapa komponen sebaiknya dilepas atau diamankan:

  • Lepaskan aki dan simpan di tempat kering
  • Tutup knalpot untuk menghindari kelembaban atau masuknya hewan
  • Kunci tuas kontrol dan amankan bagian hidrolik

3. Isi Bahan Bakar dan Tambahkan Stabilizer

Tangki yang kosong bisa menyebabkan kondensasi (air) yang merusak sistem. Maka:

  • Isi bahan bakar penuh sebelum disimpan
  • Tambahkan stabilizer agar kualitas bahan bakar tetap terjaga

Baca juga: Inovasi Teknologi Terbaru dalam Dunia Alat Berat

4. Lumasi Bagian-Bagian Bergerak

Oleskan pelumas pada:

  • Pin dan engsel
  • Silinder hidrolik
  • Rantai dan komponen yang rentan aus

Pelumasan mencegah karat dan membuat komponen tetap fleksibel saat digunakan kembali.

5. Simpan di Lokasi yang Aman dan Terlindung

Jika memungkinkan, simpan alat berat di area yang:

  • Terlindung dari hujan, sinar matahari langsung, dan kelembapan
  • Jauh dari bahan kimia, pupuk, atau benda korosif
  • Diberi alas kayu atau pelindung ban agar tidak langsung kontak dengan tanah

6. Cek Secara Berkala

Meskipun tidak digunakan, lakukan pemeriksaan setiap beberapa minggu, seperti:

  • Cek tekanan ban atau track
  • Pastikan tidak ada kebocoran
  • Nyalakan mesin sesekali untuk menjaga sirkulasi oli

Baca juga: Mengenal Beragam Tipe Forklift dan Kegunaannya

Perawatan saat alat berat tidak digunakan sama pentingnya dengan perawatan saat beroperasi. Dengan penyimpanan yang tepat, alat berat akan tetap dalam kondisi optimal, siap digunakan kapan saja tanpa hambatan teknis yang berarti.

Mulai langkah tepat dengan sewa alat berat profesional
Untuk informasi penyewaan crane dan forklift.
Hubungi kami: +62 821-7474-2121

Referensi:

  • Caterpillar: Long-Term Storage Procedures
  • Komatsu Indonesia: Idle Equipment Maintenance Tips
  • Kementerian Ketenagakerjaan RI: Pedoman Pemeliharaan Alat Kerja Proyek

No comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *